Merenungkan Peristiwa Sedih KEEMPAT
Merenungkan Peristiwa Sedih KEEMPAT

"Kisah-kisah sengsara Yesus hendak mengatakan kepada kita agar tidak menyerah - bahkan dalam situasi yang amat buruk sekalipun. Tuhan akan menolong kita agar mampu melewatinya; Tuhan akan menguatkan kita agar mampu melangkah maju."

Yesus memanggul salib-Nya



BAPA KAMI

1. | Lalu semua murid itu meninggalkan Dia dan melarikan diri. (Mat 26:56) Salam Maria |
2. | Ketika mereka membawa Yesus, mereka menahan seorang yang bernama Simon dari Kirene, yang baru datang dari luar kota. (Luk 23:26) Salam Maria |
3. | Lalu diletakkan salib itu di atas bahunya, supaya dipikulnya sambil mengikuti Yesus. (Luk 23:26) Salam Maria |
4. | Sejumlah besar orang mengikuti Dia; di antaranya banyak perempuan yang menangisi dan meratapi Dia. (Luk 23:27) Salam Maria |
5. | Yesus berpaling kepada mereka dan berkata: "Hai puteri-puteri Yerusalem, janganlah kamu menangisi Aku, melainkan tangisilah dirimu sendiri dan anak-anakmu!" (Luk 23:28) Salam Maria |
6. | Dan ada juga digiring dua orang lain, yaitu dua penjahat untuk dihukum mati bersama-sama dengan Dia. (Luk 23:32) Salam Maria |
7. | Ketika mereka sampai di tempat yang bernama Tengkorak, mereka menyalibkan Yesus di situ dan juga kedua orang penjahat itu, yang seorang di sebelah kanan-Nya dan yang lain di sebelah kiri-Nya. (Luk 23:33) Salam Maria |
8. | Lalu mereka memberi anggur bercampur mur kepada-Nya, tetapi Ia menolaknya. (Mrk 15:23) Salam Maria |
9. | Dan mereka membuang undi untuk membagi pakaian-Nya. (Luk 23:34) Salam Maria |
10. | Yesus berkata: "Ya Bapa, ampunilah mereka, sebab mereka tidak tahu apa yang mereka perbuat." (Luk 23:34) Salam Maria |

Kemuliaan kepada Bapa, dan Putra, dan Roh Kudus,
seperti pada permulaan, sekarang, selalu dan sepanjang segala abad. Amin.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar